Seperti yang kita bahas sebelumnya,topologi pada jaringan komputer ada 6 macam,salah satunya adalah topologi bus.Berikut penjelasannya.Selamat membaca !
TOPOLOGI BUS
Topologi Bus merupakan topologi paling awal yang digunakan dalam model topologi pad jaringan komputer,terutama pada masa awal jaringan komputer dikembangkan.Topologi Bus hanya menggunakan sebuah jalur koneksi,yang kemudian digunakan secara bersama-sama oleh beberapa komputer dan perangkat jaringan komputer lainnya yang terhubung.Tentu saja terdapat terminal di awal dan di akhir jalur/line koneksi untuk menyediakan dan menjaga koneksi di dalamnya untuk semua komputer/perangkat yang terhubung.
Berikut Ilustrasi Topologi Bus :
Meskipun merupakan topologi tertua yang masih tetap ada (dipakai saat ini),Topologi Bus memiliki kelebihan yang ditawarkan untuk pengguna.Beberapa kelebihan itu adalah :
- Topologi Bus sangat sederhana dan mudah untuk diimplementasikan tanpa memerlukan pengetahuan teknis terhadap jaringan komputer.Dalam artian,pengguna yang masih awam pun dapat dengan mudah merangkai sebuah jaringan komputer sederhana dengan memanfaatkan Topologi Bus
- Topologi Bus memerlukan biaya yang relatif lebih sedikit.Selain sederhana dan mudah diimplementasikan,biaya yang dibutuhkan juga relatif lebih sedikit jika dibandingkan dengan topologi lainnya dalam jaringan komputer.
- Topologi Bus dapat digunakan untuk kebutuhan jaringan komputer dalam jangka waktu pendek.Dengan kemudahan,kesederhanaan dan biaya murah,maka tidak mustahil jika Topologi Bus dijadikan pilihan di dalam membuat jaringan jangka pendek (instan),baik untuk wired maupun wireless.
- Kecepatan pengirimian dan pertukaran data Topologi Bus relatif lebih cepat.Karena komunikasi dan pengiriman data dilakukan secara searah melalui jalur utama jaringan(kabel jaringan)
- Topologi Bus memerlukan waktu yang relatif lebih cepat dan mudah dalam penambahan jumlah komputer yang akan ikut bergabung di dalam jaringan komputer.Topologi bus bukan hanya menawarkan kemudahan implementasi melainkan juga kemudahan di dalam menambahkan jumlah komputer yang ikut terhubung di dalamnya.Keterhubungan ini dapat menggunakan media kabel (wired) atau tanpa kabel/sinyal (wireless) maupun kombinasi keduanya.
Nah adapun kelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh Topologi Bus.Kelemahannya lebih dikaitkan pada kebutuhan sesuai teknologi masa kini.Berikut adalah kelemahannya :
- Topologi Bus tidak memadai untuk jaringan berkecepatan tinggi.Hal ini disebabkan karena Topologi Bus belum mampu untuk menangani masalh-masalah yang disebabkan oleh beban traffic pada jaringan komputer.
- Topologi Bus tidak cocok diterapkan pada jaringan komputer berskala besar.Karena faktor tidak efisien ,pemborosan biaya,tidak andal,dan sejumlah permasalahan lainnya justru akan muncul sebagai dampak implementasi Topologi Bus pada jaringan yang lebih luas.(Misalnya WAN/Wide Area Network,MAN/Metropolitan Area Network,ataupun Internet).
- Pada Topologi Bus,apabila satu komputer mengalami gangguan,maka komputer lain dan jaringan komputer tersebut akan mengalami gangguan juga.Karena sifat yang searah dan smeua komputer yang terhubung secara searah,maka jika diibaratkan dengan rangkaian listrik dasar,Topologi Bus lebih menyerupai rangkaian seri.
- Pada Topologi Bus memerlukan adanya perangkat tambahan untuk koneksi jarak jauh (repeater)
Catatan :
Untuk koneksi jarak jauh,baik dengan media kabel ataupun tanpa kabel,jika menggunakan Topologi Bus justru akan memerlukan biaya yang lebih besar.Biaya ini bukan saja untuk penambahan media kabel,tapi juga perangkat tambahan lainnya.Misalkan saja biaya untuk penambahan perangkat repeater yang berfungsi untuk memperkuat koneksi jarak jauh pada jaringan komputer
Sekian pembahasan mengenai Topologi Bus,semoga ilmu yang dibagikan dapat bermanfaat !Terima Kasih !
Topologi Bus
ReplyDelete